SUNGAILIAT--Praktisi hukum (advokat) senior sekaligus pengusaha kelahiran Bangka Belitung, Syahrial Ridho, 'pulang' kampung. Syahrial yang berdomisili di Jakarta namun tetap konsen membangun Bangka Belitung ini, memutuskan diri untuk ambil bagian dalam kontestasi Pilbup Bangka 2024-2029.
Syahrial yang juga berprofesi sebagai lawyer dan kurator hukum bisnis dalam membantu menyelesaikan kredit macet di bank-bank negara dan ternama ini, terpanggil mendaftarkan diri sebagai Bakal Calon Bupati (Bacabup) Bangka 2024-2029 melalui Partai Golkar dan PKS.
Jika berkesempatan memimpin Kabupaten Bangka, pria yang murah senyum dan supel ini, bertekad membawa Kabupaten Bangka agar lebih baik lagi ke depan nanti.
"Intinya saya diminta oleh sejumlah perwakilan masyarakat Bangka mendaftar di Pilbup Bangka. Teman-teman dari Golkar, baik pengurus provinsi maupun kabupaten meminta saya untuk mendaftar. Begitu juga PKS minta saya daftar. Dengan dukungan dan restu dari keluarga, bismillah saya ikut daftar sebagai Bacabup Bangka 2024-2029. Semoga bermanfaat," ujar Syahrial kepada awak media usai mendaftar sekaligus mengembalikan formulir pencalonan sebagai Bacabup Bangka 2024-2029 ke Partai Golkar, di Kantor DPD Golkar Kabupaten Bangka di Sungailiat, Selasa (21/5/2024).
Pantauan di lapangan, menjelang hari terakhir penerimaan pengembalian formulir Bacabup dan Bacawabup Bangka 2024-2029 itu, Syahrial mengenakan kemeja golkar dipadu jeans warna hitam datang ke DPD Golkar Bangka didampingi sejumlah simpatisan.
Ia diterima langsung oleh Ketua Tim Penjaringan Bacabup dan Bacawabup Bangka 2024-2029 DPD Golkar, Riza Fahriansyah, didamping Sekretaris Makmun dan Wakil Sekretaris, Oim.
Dalam kesempatan tersebut, Syahrial mengatakan, alasan dirinya memilih Partai Golkar sebagai salah satu kendaraan dalam kontestasi Pilkada Bangka 2024-2029 karena secara historis, kata pria kelahiran Pangkalpinang, 25 Juni 1967 ini, ia memiliki kedekatan dengan partai berlambang Pohon Beringin itu.
Bahkan Syahrial boleh dikatakan sebagai anak ideologis Partai Golkar dan pernah mencalonkan diri sebagai Anggota DPR RI Dapil Bangka Belitung dari Partai Golkar pada Pemilu Legislatif 2019 lalu, dengan perolehan suara cukup signifikan yakni hampir 25 ribu suara. Ia menempati posisi ke-5 dari 45 calon Anggota DPR RI Dapil Babel yang memperebutkan 3 jatah kursi DPR RI.
Kedekatan Syahrial dengan Partai Golkar bahkan sudah dirintis sejak awal oleh ayah tercinta, H. Madrum Rachman tahun 1968.
H. Madrum Rachman merupakan salah satu pendiri Partai Golkar (dulu bernama Sekber Golkar) di Bangka, dan Anggota DPRD Kodya Pangkalpinang pertama tahun 1971, serta Anggota DPRD di Kabupaten Bangka tahun 1987.
Berdasarkan jejak sang ayah, tak berlebihan jika Syahrial Ridho menjadikan Partai Golkar sebagai salah satu tempat berlabuh untuk membawa dan memperjuangkan harapan publik Kabupaten Bangka agar lebih baik, sejahtera dan maju.
"Untuk itu bismillah saya siap maju jadi Bacabup Bangka 2024-2029 bersama Partai Golkar. Semoga niat baik ini mendapat dukungan dari publik dan diridhoi oleh Allah SWT," ujar Syahrial yang langsung disambut tepuk tangan dari simpatisan dan hadirin.
Segudang pengalaman baik sebagai lawyer hukum bisnis yang banyak menangani kasus kredit macet di bank-bank ternama, maupun sebagai seorang pengusaha, kehadiran sosok Syahrial sangat dinanti untuk membenahi karut-marut perekonomian masyarakat di Kabupaten Bangka saat ini.
Sebagai orang pertama yang merintis usaha tambak udang vaname di Bangka Belitung tahun 2014 silam, Syahrial sudah terbukti menyumbangkan investasi besar yang tak hanya dirasakan oleh pemerintah daerah, namun turut pula dinikmati oleh masyarakat dengan kehadiran perusahaan tambak udang yang menyerap tenaga kerja cukup besar itu.
"Sekali lagi semoga Allah meridhoi ikhtiar kita," pungkas Syahrial.
*Telepon dari Tanah Suci
Selain Partai Golkar, pada hari yang sama, Syahrial juga mendatangi Kantor DPD PKS Kabupaten Bangka untuk mendaftar sekaligus menyerahkan formulir.
Kedatangan Syahrial diterima Ketua DPD PKS Kabupaten Bangka, Boy Karolta didampingi Ketua Dewan Syariah DPD PKS Bangka, Kurtis.
Sebagaimana Partai Golkar, PKS bagi Syahrial juga memiliki kedekatan. Khususnya dengan Boy Karolta dan Kurtis.
"Dengan Pak Boy saya memang sering komunikasi selama ini. Kalau dengan Pak Kurtis beliau teman SMA di Sungailiat dulu. Jadi para petinggi PKS bukan orang asing lagi bagi saya," ungkap Syahrial.
Syahrial juga mengungkapkan, kepastian dirinya untuk mendaftar sebagai Cawabup Bangka 2024-2029 juga setelah mendapat masukan dari petinggi Golkar dan PKS.
"Minggu malam lalu saya ditelepon oleh Pak Edi Iskandar dan Pak Aksan Visyawan. Beliau berdua sedang di tanah suci dan mendoakan serta berharap saya jadi bacabup. Setelah ditelepon itu, saya terpacu dan bismillah hari ini saya mendaftar," ungkap Syahrial. (*)
Posting Komentar